Hibah tanah ini diserahkan langsung oleh Bupati Ngawi, H. Ony Anwar Harsono, S.T., M.H., didampingi Sekda Drs. Mokh. Sodiq Triwidiyanto, M.Si., kepada Kepala Kankemenag Ngawi, Dr. H. Moh Ersat, M.H.I., dengan disaksikan berbagai tokoh agama dan pemangku kepentingan, termasuk Ketua PCNU Ngawi Rudi Tri Wahid, perwakilan Muhammadiyah, Ketua Baznas Dr. Syamsul Hadi, S.H., M.Pd.I., Kepala BSI Ngawi Zainal Arifin, serta Ketua Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Ngawi, Gus Afa Prasetyo, S.Th.I.
Bupati Ngawi menegaskan bahwa hibah tanah ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan Kementerian Agama kepada masyarakat. “Kami berharap tanah ini segera dimanfaatkan dan dibangun dengan baik, sehingga dapat memberikan manfaat besar bagi umat,” ujarnya.
Kepala Kankemenag Ngawi, Dr. H. Moh Ersat, M.H.I., mengungkapkan rasa syukur atas hibah ini dan menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Ngawi yang telah memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan layanan keagamaan. “InsyaAllah ini menjadi langkah awal menuju kemajuan yang lebih besar,” ucapnya.
Sebagai perwakilan dari penyuluh agama, Ketua IPARI Ngawi, Gus Afa Prasetyo, S.Th.I., turut menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Ngawi dan jajaran pemerintah daerah atas hibah tanah ini. “Kami, para penyuluh agama yang tergabung dalam IPARI Ngawi, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati Ngawi beserta jajaran atas perhatian dan dukungan luar biasa terhadap penguatan layanan keagamaan. Ini adalah amanah besar yang akan kami jaga dan manfaatkan sebaik-baiknya untuk kepentingan umat,” tuturnya.
Selain penyerahan hibah tanah, acara ini juga diisi dengan penyerahan santunan kepada 50 anak yatim oleh Baznas Ngawi. Suasana semakin khidmat dengan penampilan siswa MAN 1 Ngawi yang mempersembahkan lantunan shalawat. Acara ditutup dengan doa bersama dan buka puasa bersama para santri, mencerminkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial.
Dengan adanya hibah ini, diharapkan Kankemenag Ngawi dapat semakin optimal dalam memberikan pelayanan keagamaan serta menjadi pusat edukasi dan penguatan nilai-nilai keislaman di Kabupaten Ngawi. (MS)